Cyrus Margono Resmi Jadi WNI, Memperkuat Potensi Kiper Timnas Indonesia

PARBOABOA – Kiper Panathinaikos di Liga Yunani, Cyrus Margono, telah resmi memperoleh kewarganegaraan Indonesia (WNI), memperkuat potensi di bawah mistar gawang Timnas Indonesia.

Berusia 22 tahun, Margono mengambil sumpah kewarganegaraan RI di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) DKI Jakarta pada Kamis (21/3/2024) pagi waktu Indonesia Barat.

Margono dilahirkan di New York, Amerika Serikat, pada 9 November 2001. Ibunya, Sepeedeh, berasal dari Iran, sementara ayahnya, Johan, memiliki darah Indonesia.

Sebelumnya, Margono telah menjadi WNI namun tidak memiliki paspor Indonesia. Namun, dengan proses ini, dia kini memiliki legitimasi resmi sebagai warga negara Indonesia.

Musim Ketiga Bersama Panathinaikos B

Margono telah menghabiskan musim ketiganya di Panathinaikos B, tim muda dari Panathinaikos. Setelah memulai kariernya di Amerika Serikat, ia bergabung dengan klub Yunani tersebut pada tahun 2021.

Panathinaikos B berkompetisi di Super League Greece 2, kompetisi kasta kedua Liga Yunani. Pada musim ini, Margono dan timnya menempati peringkat kesembilan dari 12 peserta di Grup Selatan.

Selama musim 2023/2024, dari 24 pertandingan Panathinaikos B di Super League Greece 2, Margono tampil dalam delapan pertandingan, mengalami 12 kebobolan gol dan hanya mencatat satu clean sheet.

Bukan Target Utama Shin Tae-yong

Namun, nama Cyrus Margono belum masuk radar PSSI dan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Prioritas Tae-yong saat ini lebih condong kepada kiper FC Dallas di Liga Amerika Serikat, Maarten Paes.

Maarten Paes, yang lahir di Nijmegen, Belanda pada 14 Mei 1998, masih dalam proses naturalisasi sebagai WNI. Begitu proses ini selesai, dia diharapkan untuk menjadi pilihan utama bagi Timnas Indonesia.

Namun, dengan status kewarganegaraan baru sebagai WNI, Margono memperoleh peluang untuk dipertimbangkan oleh Shin Tae-yong untuk dipanggil ke Timnas Indonesia, sementara proses naturalisasi Maarten Paes masih berlangsung.